Peranan Kopi Arif Setiawan, August 28, 2013June 6, 2020 Peranan kopi tentu penting. Sesuatu yang tidak bisa dielakkan setelah saya ekspansi ke dunia niyaga (pengrawit pengiring wayang), tidak hanya mengiringi sendratari dan dolalak, saya jadi sering begadang, kerja di malam hari hingga subuh. Tentunya aktivitas seperti itu ga akan jauh-jauh dari yang namanya peranan kopi, yang selalu setia menemani. Sebagai suplemen agar tetap terjaga selama satu malam penuh dari mulai munculnya bulan hingga munculnya matahari. Tetap menabuh gendhing dengan benar. Walaupun beberapa sebenarnya sudah hampir di luar kepala tanpa harus berpikir, jadi sambil setengah tidur pun masih bisa jalan, haha. Kopi HitamSumber : winnetnews “Mbakyu, nyuwun tulung gaweke kopi ireng siji maneh yo.” ucapku pada salah satu mbak-mbak yang laden di acara malam ini. Ya, aku lebih senang dengan kopi hitam daripada kopi yang dicampur susu atau bahan lainnya. Lebih nendang. Sudah biasa jika dalam acara wayang kulit di beberapa daerah di Jawa terutama, jika semua crew-nya mendapatkan privilese untuk bisa meminta refill baik soal minuman maupun makanan sepanjang satu malam penuh. Sayangnya, kadang ada pula sesekali dapet jackpot yang mana empunya acara kurang perhatian terhadap hal seperti ini, sehingga sedikit banyak berpengaruh pada kurang lancarnya proses refill ini, hahaha. Hal itu biasanya menimbulkan pergunjingan diantara crew dan akan diingat jika suatu saat akan diundang lagi. #100kata8 #Day28 @ariffsetiawan → 590 readers Related Random 100kataCoffee