Skip to content
Arif Setiawan
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

  • Home
  • About
  • Travel
    • Indonesia
      • Bali
      • Banten
      • Jakarta
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Selatan
      • Lampung
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
    • Laos
    • Malaysia
    • Singapore
    • Vietnam
  • Culinary
  • Technology
    • Startup
    • Software Development
    • Social Media
  • #kulinersince
  • Nol Kilometer
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

Temanggung Trip 2012

Arif Setiawan, August 20, 2012July 30, 2020

Dua hari menjelang hari raya Idul Fitri 1433 H, saya bersama Khotibul dan Putri menyempatkan diri untuk mengunjungi Ibu Kartika (berhubung udah jadi ibu-ibu, jadi lain sapaannya sekarang :D). Ya, rumahnya di Temanggung, daerah Maron tepatnya. Berhubung teman yang bersedia diajak jalan cuma Putri jadinya kita bertiga saja ke sana.

Saya dan Khotibul menggunakan mobil menuju Magelang terlebih dahulu, langsung menuju rumah Putri yang ada Perumahan Jambewangi, dekat dengan RSJ Magelang :mrgreen:. Sempat kebablasan hampir sampai Secang, singkat cerita kami akhirnya menemukan rumah yang dicari.

“Harus beli kado dulu nih buat dedek bayi”. Iya, kami akhirnya beli di dekat pertigaan Secang (percabangan antara Temanggung, Magelang dan Semarang). Setelah itu, barulah kami menuju Temanggung, setelah beberapa saat, ya perjalanan jadi ga kerasa kalau sudah ketemu temen trus ngobrol di perjalanan, kecuali buat sopirnya kali ya, hehe. Kami sudah sampai di pertigaan Maron, dan hap hap, langsung belok kanan dan mencari gang ke rumah Tika. Dan kebablasan lagi, hasil dari Putri dan saya yang ga inget tempatnya.

Oiya, dulu saya pernah main sendirian ke sini menggunakan motor vespa, entahlah dulu gara-gara apa, atau saking kurang kerjaannya, hehe. Dan, waktu Tika nikah saya ga dikabarin donk (protes berat, hehe).

Setelah berhenti barulah kami bertanya ke warga sekitar, menanyakan tentang warga disitu yang  bernama Kartika, ah ternyata ga terkenal anaknya.

Setelah ketemu dan langsung ngobrol ngalor ngidul yang  mungkin temanya `interview beberapa lajang kepada wanita karier yang lagi cuti melahirkan dan sedang ditinggal suami tugas di Kongo`, akhirnya tiba waktu untuk jumatan. Setelah jumatan, kita lanjut ngobrol lagi sambil ngopy Ghost yang ada di Gaha.

Kami bersiap pulang sekitar jam setengah tiga, entah kenapa sopir yang berstatus PNS di Sulawesi ini pengen banget cepet pulang, mungkin takut kesorean kali ya. Hmm.. setelah itu kami langsung pamitan trus menuju Magelang untuk mengembalikan si Putri yang udah kami culik hampir seharian, hehe. Di tempat Putri kami singgah hingga jam 5 sore, gara-gara ngopy Ghost lagi, ini sopirnya bakal tambah bete ni, batinku :lol:.

Setelah semuanya beres kami langsung bergegas kembali ke Purworejo, terpaksa kami harus berbuka dan sholat maghrib di daerah Salaman, belum sampai di Purworejo. Kami baru sampai di rumah Khotibul di daerah Loano sekitar jam 7. Pas, makan sambil mendengarkan adzan isya’. Satu hal yang membuat saya kagum adalah melakukan sholat tarawih terakhir dengan rakaat banyak dengan durasi tercepat selama bulan Ramadhan tahun ini, cukup 15 menit saja, edaaan, malah capek jadinya, haha.

Setelah itu saya dan Khotibul jajan sebentar di alun-alun yang kemudian diantarkan pulang, so sweet, wkwk.

Ya, memang pertemuan dengan teman lama seperti ini akan selalu menjadi sesuatu yang menyenangkan, walaupun cukup singkat dan memang butuh effort tersendiri, butuh korban waktu dlsb, toh jarang-jarang bisa kan teman? Terima kasih banyak buat semuanya, sampai jumpa di lain kesempatan. Will always miss you all! *cuih 🙂

Some of Dottmatrix’s Friends, at Temanggung
Putri dan Tika junior

→ 28 readers

Related

Indonesia Travel DottmatrixFriendsKartikaKongoMagelangMaronPNSPurworejoRamadanSecangSulawesiTemanggungTravelling

Post navigation

Previous post
Next post

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Popular Posts

  • Toko Roti Moro Seneng Muntilan Sejak 1967
  • Toko Roti Mandarijn Orion Sejak 1932
  • Ayam Goreng Bu Hartin Sejak 1978
  • Kampung Ulam Ngrajek Magelang
  • Pempek Ny. Kamto Sejak 1984
  • Depot Nikmat Jombang Sejak 1987
  • Nasi Liwet Bu Parmi Solo Sejak 1989
  • Phuket Resto Borobudur: Menikmati Cita Rasa Thailand di Magelang
  • Pendakian Gunung Manglayang 1818 MDPL
  • 3 Apartemen di Singapura Pilihan Akomodasi Liburan Bersama Keluarga

Recent Posts

  • Geblek Pari Nanggulan: Menikmati Masakan Rumahan di Tengah Persawahan
  • Rumah Makan Padang Djawa Magelang
  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota Muntilan
  • Depot Nikmat Jombang Sejak 1987
  • Alun-Alun Jombang: Ruang Publik Ikonik di Jantung Kota Santri

Categories

Archives

Subscribe

Enter your email address to subscribe to this blog.

Join 1,225 other subscribers
Seedbacklink

Travel

  • Alun-Alun Jombang: Ruang Publik Ikonik di Jantung Kota SantriMay 4, 2025
  • Nol Kilometer Tuban: Titik Awal Menjelajah Bumi WaliApril 27, 2025
  • Leisure Trip ke Morwell: Dari Taman Bunga hingga Sushi Favorit TravelerMarch 24, 2025
  • Jalan Braga: Simbol Kejayaan Bandung di Masa KolonialJanuary 5, 2025
  • Staycation di Grand Rohan JogjaDecember 25, 2024

Culinary

  • Geblek Pari Nanggulan: Menikmati Masakan Rumahan di Tengah PersawahanJuly 12, 2025
  • Rumah Makan Padang Djawa MagelangJune 14, 2025
  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota MuntilanMay 13, 2025
  • Depot Nikmat Jombang Sejak 1987May 10, 2025
  • Sop Buntut dan Soto Pak Sugeng YogyakartaApril 3, 2025

Technology

  • iOS Conference Singapore 2020November 28, 2021
  • Sinergi Coworking Space JogjaAugust 22, 2020
  • WordCamp Jakarta 2019February 12, 2020
  • Kubik Coworking & Art Space PadangApril 13, 2019
  • Redesign Aplikasi IndiHomeNovember 6, 2018
©2025 Arif Setiawan | WordPress Theme by SuperbThemes
 

Loading Comments...