Skip to content
Arif Setiawan
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

  • Home
  • About
  • Travel
    • Indonesia
      • Bali
      • Banten
      • Jakarta
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Selatan
      • Lampung
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
    • Laos
    • Malaysia
    • Singapore
    • Vietnam
  • Culinary
  • Technology
    • Startup
    • Software Development
    • Social Media
  • #kulinersince
  • Nol Kilometer
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

Install & Setting Lamp di Ubuntu 9.10

Arif Setiawan, May 1, 2010August 22, 2020

Lamp (Linux, Apache, MySql, PHP), digunakan untuk menciptakan lingkungan pengembangan web dengan cepat. Namun, bagi yang terbiasa di lingkungan Windows (menggunakan xampp), sebagian besar pasti akan mengalami sedikit masalah dalam instalasi dan konfigurasi. Dalam posting kali ini saya akan memberikan contoh instalasi Lamp dari repository Ubuntu Karmic Koala. Dan diasumsikan konfigurasi repository, baik menggunakan repo lokal maupun yang lainnya sudah baik dan bisa digunakan.

Instalasi LAMP

Buka terminal, ketikkan perintah :

sudo apt-get install lamp-server^

Tekan Enter ketika ada konfirmasi. Akan memakan waktu beberapa lama hingga semua packet selesai di download.

Setelah itu akan muncul kotak dialog untuk mengubah password root untuk mysql. Masukkan password sesuai keinginan. Maka instalasi LAMP akan selesai.

Tes Apache

Buka web browser, lalu ketikkan localhost. Jika muncul halaman It works, berarti instalasi telah berhasil.

Tes PHP

Ketikkan di terminal perintah :

gksudo gedit /var/www/testing.php

ketik <?php phpinfo(); ?> di dalam file testing.php lalu save.

Restart apache dengan menggunakan perintah :

sudo /etc/init.d/apache2 restart

Ketikkan di web browser localhost/testing.php, maka akan muncul halaman informasi dari PHP yg sudah diinstall.

Konfigurasi MySql

Ketikkan perintah-perintah di bawah ini :

cat /etc/hosts | grep localhost

cat /etc/mysql/my.cnf | grep bind-address

Maka akan muncul tulisan :

bind-address = 127.0.0.1

Install phpMyAdmin

Ketikkan perintah :

sudo apt-get install libapache2-mod-auth-mysql phpmyadmin

Tes phpMyAdmin

Buka browser lalu ketikkan localhost/phpmyadmin. Kemudian masukkan username root dan password yang tadi diisikan.

Maka konfigurasi LAMP telah selesai, letakkan website anda di folder var/www.

Namun, setelah konfigurasi ini saya mengalami beberapa masalah :

  1. Jika muncul pesan error tentang permission, maka yg harus dilakukan yaitu ketikkan perintah sudo chmod -R 777 var/www.
  2. Jika muncul pesan error tentang 404, maka yg harus dilakukan yaitu
  • Ketikkan perintah gksudo gedit /etc/apache2/apache2.conf
  • Tambahkan tulisan Include /etc/phpmyadmin/apache.conf, lalu save.
  • Restart apache dengan perintah sudo /etc/init.d/apache2 restart

→ 37 readers

Related

Programming Apacheinstall lampkarmic koalakonfigurasi lamplampLinuxMySQLPHPphpmyadminUbuntuUbuntu 9.10Web Server

Post navigation

Previous post
Next post

Comments (2)

  1. Jawara Portable says:
    May 5, 2010 at 2:56 pm

    Keren bgt articel nya.,.,.,.

    sekalian membahas configurasi yg eror2.,.,

    dah bnyak yg saya kunjungi blog tntg instalasi xampp, tapi hanya sebatas instalasi,namun hanya blog saudara yg bnr2 membahas tntg Xampp secara mendalam di ubuntu….

    thanks bgt pokok nya.,.,,

    Tmabh trus article nya ya.,.,
    ^_^

    Reply
    1. Ariff says:
      May 5, 2010 at 5:05 pm

      hmm.. itu jg ga mendalam ko’ 😀

      Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Popular Posts

  • Geblek Pari Nanggulan: Menikmati Masakan Rumahan di Tengah Persawahan
  • Rawon Nguling Malang Sejak 1942
  • Warung Makan Purnama Muntilan Sejak 1965
  • Game Development Life Cycle
  • Sate Kambing Moro Lego Pak Kuwat Tulungagung Sejak 1992
  • Pendakian Gunung Manglayang 1818 MDPL
  • Kehidupan Tidak Pernah Berakhir
  • Nasi Becek Pojok Nganjuk Sejak 1950
  • Ayam Goreng Tojoyo 3 Sejak 1983
  • Rumah Makan Padang Djawa Magelang

Recent Posts

  • Sakopi Magelang: Tempat Nongkrong Asik di Kota Sejuta Bunga
  • Bajak Laut Muntilan Fresh Seafood
  • Geblek Pari Nanggulan: Menikmati Masakan Rumahan di Tengah Persawahan
  • Rumah Makan Padang Djawa Magelang
  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota Muntilan

Categories

Archives

Subscribe

Enter your email address to subscribe to this blog.

Join 1,225 other subscribers
Seedbacklink

Travel

  • Alun-Alun Jombang: Ruang Publik Ikonik di Jantung Kota SantriMay 4, 2025
  • Nol Kilometer Tuban: Titik Awal Menjelajah Bumi WaliApril 27, 2025
  • Leisure Trip ke Morwell: Dari Taman Bunga hingga Sushi Favorit TravelerMarch 24, 2025
  • Jalan Braga: Simbol Kejayaan Bandung di Masa KolonialJanuary 5, 2025
  • Staycation di Grand Rohan JogjaDecember 25, 2024

Culinary

  • Sakopi Magelang: Tempat Nongkrong Asik di Kota Sejuta BungaAugust 19, 2025
  • Bajak Laut Muntilan Fresh SeafoodAugust 17, 2025
  • Geblek Pari Nanggulan: Menikmati Masakan Rumahan di Tengah PersawahanJuly 12, 2025
  • Rumah Makan Padang Djawa MagelangJune 14, 2025
  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota MuntilanMay 13, 2025

Technology

  • iOS Conference Singapore 2020November 28, 2021
  • Sinergi Coworking Space JogjaAugust 22, 2020
  • WordCamp Jakarta 2019February 12, 2020
  • Kubik Coworking & Art Space PadangApril 13, 2019
  • Redesign Aplikasi IndiHomeNovember 6, 2018
©2025 Arif Setiawan | WordPress Theme by SuperbThemes