Skip to content
Arif Setiawan
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

  • Home
  • About
  • Travel
    • Indonesia
      • Bali
      • Banten
      • Jakarta
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Selatan
      • Lampung
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
    • Laos
    • Malaysia
    • Singapore
    • Vietnam
  • Culinary
  • Technology
    • Startup
    • Software Development
    • Social Media
  • #kulinersince
  • Nol Kilometer
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

Aming Coffee Pontianak Sejak 1970

Arif Setiawan, October 17, 2020January 3, 2022

Aming Coffee merupakan salah satu kedai kopi di Pontianak yang sudah melegenda sejak tahun 1970.

Saya sendiri sebenarnya belum pernah ke Pontianak. Namun, karena kedai ini sudah membuka beberapa cabang di kota-kota di Indonesia, saya pun bisa ikut menikmatinya dengan mudah.

Kota-kota yang dimaksud adalah Jakarta, Bogor, Serpong, Yogyakarta, Solo, Sintang dan Singkawang.

Aming Coffee Sejak 1970
Aming Coffee Sejak 1970

Tentu saja saya mencoba yang ada di Yogyakarta, yang dekat dengan domisili saya tinggal sekarang. Tepatnya di Sleman City Hall. Salah satu mall terbaru yang lokasinya di depan alun-alun Kabupaten Sleman.

Aming Coffee di Sleman City Hall
Aming Coffee di Sleman City Hall

Konon Aming Coffee Pontianak berawal dari bisnis kopi bubuk yang dirintis sejak setengah abad lalu oleh Limin Wong, ayahanda pengelola kedai saat ini. Tak heran jika ketenarannya telah dikenal luas masyarakat lokal. Kedai pusatnya sekarang ada di Jalan Haji Abbas 1 no. 111 Benua Melayu Darat, Pontianak Selatan.

Selain kopi hitam, kedai ini juga menyajikan menu kopi susu, kopi Vietnam, luwak, kopi tarik, dan cappucino. Untuk menikmati kopi di sini paling pas dipadukan dengan roti srikaya, camilan khas Aming Coffee yang berupa soft roll bun dibelah dua sebelum dilapisi selai srikaya khas Pontianak. Setelah itu keduanya ditangkupkan dan dibelah kembali hingga membentuk delapan bagian.

Barista membuat kopi tarik
Barista membuat kopi tarik

Yang menarik juga dari cara pembuatannya. Bersanding dengan kasir, barista mengangkat dan menarik teko panas yang berisi ramuan kopi dengan cukup tinggi sebelum disajikan dalam sebuah gelas. Sangat menyenangkan untuk dilihat. 

Kopi Tarik
Kopi Tarik

Kopi di sini saya rasa cukup strong ya. Jadi bagi kalian yang tidak terlalu kuat lambungnya harap berhati-hati. 

Pilihan menu lain bagi kalian yang tidak terlalu suka kopi juga ada. Di sini terdapat menu teh, seperti teh tarik yang tidak kalah nikmat dari kopinya.

Untuk masalah harga, jika kalian berada di kedai aslinya saya rasa sangat murah ya, karena untuk kopi hitam hanya dibandrol sekitar Rp 10.000 saja. Namun, karena saya berkunjung ke kedai yang lokasinya di mall jadi harganya sudah di kisaran Rp 20.000 ke atas. Harga yang masih cukup ok untuk menikmati salah satu kedai kopi lokal legendaris.


Di kedai pusatnya, kedai ini juga menjual kopi bubuk, tetapi saya tidak ingat apakah yang ada di Yogyakarta juga menjualnya. Dan ternyata di beberapa e-commerce atau marketplace juga sudah banyak yang menjualnya, haha.

Sangat menarik untuk dibeli jika ingin menikmati sajian kopi khas Pontianak di rumah atau ingin membawa pulang sebagai oleh-oleh untuk keluarga.

Selamat mencoba ya!


Harga

Harga satu porsi kopi di kedai ini sekitar Rp 20.000.

Lokasi 

Jl. Magelang KM 9, Jl. Gito Gati No.18, Tridadi, Kec. Sleman, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55511

Jam Buka

Kedai ini buka setiap hari menyesuaikan jam buka Sleman City Hall yaitu dari jam 10.00 – 22.00 WIB.


→ 302 readers

Related

#kulinersince Culinary Aming CoffeeCoffeeCoffee ShopPontianakSlemanYogyakarta

Post navigation

Previous post
Next post

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Popular Posts

  • Sop Empal Bu Haryoko Muntilan Sejak 1940
  • Bakmi Jowo DU 67 Bandung
  • Istana Maimun Medan Sejak 1891
  • Ayam Betutu Khas Gilimanuk Bali Sejak 1976
  • Nasi Liwet Bu Parmi Solo Sejak 1989
  • Wisata Mangrove Purworejo
  • Menu Solaria yang Ga Pernah Bikin Bosan
  • Sate Subali Batang Sejak 1971
  • Wisata Super Murah di Museum Dirgantara Mandala Yogyakarta
  • Mangut Lele Cindelaras Muntilan Sejak 1948

Recent Posts

  • Bakso Urat Lor Patung Kuda Manahan Solo Sejak 1983
  • Kedai Kopi Rukun, Pelopor Kopitiam di Klaten
  • Semesta Resto Borobudur
  • Racikan Kopi Ponti Lempuyangan Yogyakarta
  • Sakopi Magelang: Tempat Nongkrong Asik di Kota Sejuta Bunga

Categories

Archives

Subscribe

Enter your email address to subscribe to this blog.

Join 1,225 other subscribers
Seedbacklink

Travel

  • Alun-Alun Jombang: Ruang Publik Ikonik di Jantung Kota SantriMay 4, 2025
  • Nol Kilometer Tuban: Titik Awal Menjelajah Bumi WaliApril 27, 2025
  • Leisure Trip ke Morwell: Dari Taman Bunga hingga Sushi Favorit TravelerMarch 24, 2025
  • Jalan Braga: Simbol Kejayaan Bandung di Masa KolonialJanuary 5, 2025
  • Staycation di Grand Rohan JogjaDecember 25, 2024

Culinary

  • Bakso Urat Lor Patung Kuda Manahan Solo Sejak 1983October 5, 2025
  • Kedai Kopi Rukun, Pelopor Kopitiam di KlatenSeptember 28, 2025
  • Semesta Resto BorobudurSeptember 27, 2025
  • Racikan Kopi Ponti Lempuyangan YogyakartaAugust 21, 2025
  • Sakopi Magelang: Tempat Nongkrong Asik di Kota Sejuta BungaAugust 19, 2025

Technology

  • iOS Conference Singapore 2020November 28, 2021
  • Sinergi Coworking Space JogjaAugust 22, 2020
  • WordCamp Jakarta 2019February 12, 2020
  • Kubik Coworking & Art Space PadangApril 13, 2019
  • Redesign Aplikasi IndiHomeNovember 6, 2018
©2025 Arif Setiawan | WordPress Theme by SuperbThemes
 

Loading Comments...