Skip to content
Arif Setiawan
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

  • Home
  • About
  • Travel
    • Indonesia
      • Bali
      • Banten
      • Jakarta
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Selatan
      • Lampung
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
    • Laos
    • Malaysia
    • Singapore
    • Vietnam
  • Culinary
  • Technology
    • Startup
    • Software Development
    • Social Media
  • #kulinersince
  • Nol Kilometer
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

Bersua dengan Pulau Dewata

Arif Setiawan, July 9, 2016May 5, 2020

Menginjakkan kaki di Bali atau yang sering disebut juga dengan Pulau Dewata memang akan memberikan rasa yang tak biasa, selalu ada nuansa sambutan hangat tersendiri.

Tak jarang warga negara asing berceceran di tiap sudutnya. Sudah rahasia umum memang jika Pulau Dewata ini merupakan salah satu tujuan wisata dunia.

Welcome to Bali!
Welcome to Bali!

Kala itu kami tiba di Bali kebetulan hampir bersamaan dengan Hari Raya Galungan dan Kuningan. Sehingga di Ngurah Rai International Airport masih ada karpet merah dan pernak-pernik khas budaya Bali untuk menyambut para pendatang.

Melihat hal ini tentu saja kami tak bisa tinggal diam! hahaha.

Nasi Pedas Ibu Andika
Nasi Pedas Ibu Andika

Dari bandara kami langsung menuju ke salah satu warung yang sudah tersohor di dunia maya maupun nyata, yaitu Nasi Pedas Ibu Andika, karena perut pun sudah mulai protes setelah diajak beraktivitas dari pagi buta. Lokasi warungnya hampir tepat di seberang Joger, pusat oleh-oleh khas Bali.

Menu yang ditawarkan di sini adalah nasi dengan cita rasa pedas, harga yang lumayan murah dan halal. Harganya menyesuaikan dengan menu apa saja yang kita ambil untuk lauk dan sayurnya. Mirip-mirip dengan nasi campur Bali.

Setelah itu?

Karena bingung mau ngapain sambil menunggu anggota tim yang lain. Kami nonton film Everest di Mal Bali Galeria, gahul yha mau nonton aja pake ke Bali, wkwk.

Udah beres nonton, ternyata belum dateng juga yang ditunggu. Akhirnya jajan es krim saja sambil macak turis di dalem mall.

Mal Bali Galeria ini desainnya Bali banget, selain ada payung-payung yang khas, dinding-dinding pembatasnya pun penuh dengan batu bata merah khas bangunan-bangunan di Bali.

3 turis + 1 penduduk lokal ~_~
3 turis + 1 penduduk lokal ~_~

Bali yang waktu itu emang lagi panas (atau panas terus ya?) cocok banget dipadukan sama es krim. halah.

Sorenya kami akhirnya bertemu dengan yang ditunggu dan pake elf menuju ke… Ubud!

Ubud tentunya lebih menarik bagi saya yang lebih suka akan suasana pedesaan dibandingkan dengan hiruk pikuk keramaian kota.


→ 93 readers

Related

Indonesia Travel BaliEverestGalunganKuninganMal Bali GaleriaNasi Pedas Ibu AndikaPulau Dewata

Post navigation

Previous post
Next post

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Popular Posts

  • Danau Ciharus, Ranu Kumbolonya Jawa Barat
  • Susu Segar Shi Jack Solo Sejak 1986
  • Pecel Kawi Malang Asli Sejak 1975
  • Sate Winong Purworejo Sejak 1968
  • Gudeg Bu Tjitro Sejak 1925
  • Kepiting Gemes Pak Mamo Pemalang Sejak 1989
  • Sate Blotongan Salatiga Sejak 1979
  • Soto Pak Paiman Wates Kulon Progo Sejak 1989
  • Pondok Rahayu Muntilan Sejak 1989
  • Ekstens Coffee and Space Jogja: Lebih dari Sekadar Tempat Ngopi

Recent Posts

  • Geblek Pari Nanggulan: Menikmati Masakan Rumahan di Tengah Persawahan
  • Rumah Makan Padang Djawa Magelang
  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota Muntilan
  • Depot Nikmat Jombang Sejak 1987
  • Alun-Alun Jombang: Ruang Publik Ikonik di Jantung Kota Santri

Categories

Archives

Subscribe

Enter your email address to subscribe to this blog.

Join 1,225 other subscribers
Seedbacklink

Travel

  • Alun-Alun Jombang: Ruang Publik Ikonik di Jantung Kota SantriMay 4, 2025
  • Nol Kilometer Tuban: Titik Awal Menjelajah Bumi WaliApril 27, 2025
  • Leisure Trip ke Morwell: Dari Taman Bunga hingga Sushi Favorit TravelerMarch 24, 2025
  • Jalan Braga: Simbol Kejayaan Bandung di Masa KolonialJanuary 5, 2025
  • Staycation di Grand Rohan JogjaDecember 25, 2024

Culinary

  • Geblek Pari Nanggulan: Menikmati Masakan Rumahan di Tengah PersawahanJuly 12, 2025
  • Rumah Makan Padang Djawa MagelangJune 14, 2025
  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota MuntilanMay 13, 2025
  • Depot Nikmat Jombang Sejak 1987May 10, 2025
  • Sop Buntut dan Soto Pak Sugeng YogyakartaApril 3, 2025

Technology

  • iOS Conference Singapore 2020November 28, 2021
  • Sinergi Coworking Space JogjaAugust 22, 2020
  • WordCamp Jakarta 2019February 12, 2020
  • Kubik Coworking & Art Space PadangApril 13, 2019
  • Redesign Aplikasi IndiHomeNovember 6, 2018
©2025 Arif Setiawan | WordPress Theme by SuperbThemes
 

Loading Comments...