Skip to content
Arif Setiawan
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

  • Home
  • About
  • Travel
    • Indonesia
      • Bali
      • Banten
      • Jakarta
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Selatan
      • Lampung
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
    • Laos
    • Malaysia
    • Singapore
    • Vietnam
  • Culinary
  • Technology
    • Startup
    • Software Development
    • Social Media
  • #kulinersince
  • Nol Kilometer
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

Naik Kereta dari Solo ke Jogja

Arif Setiawan, July 22, 2019April 29, 2023

Selain waktu tempuh yang cepat, pilihan jam keberangkatan yang beragam, tempat pemberangkatan yang nyaman, cara pembelian tiketnya pun sekarang sudah sangat mudah. Apalagi sekarang ada layanan seperti Traveloka, yang memfasilitasi pembelian tiket sehingga kita tak perlu lagi antri di stasiun. Bagi kalian yang akan bepergian dari dan atau ke dua kota ini sekarang ga perlu ragu, yuk naik kereta dari Solo ke Jogja dengan Traveloka.

Sekarang jika ditanya transportasi apa yang harus digunakan jika ingin bepergian dari Solo ke Jogja itulah jawabannya. Salah satu moda transportasi paling reliabel di jalur ini adalah kereta api.

Berbeda dengan moda transportasi lain yang rata-rata ditempuh lebih dari 1 jam atau bahkan 2 hingga 3 jam, dengan kereta api yang kini sudah menggunakan double track dari Solo ke Jogja ataupun sebaliknya bisa ditempuh sekitar 1 jam saja.

Pilihan keretanya pun beragam, baik jarak dekat atau jauh. Beberapa kereta yang melewati jalur ini antara lain :

Prambanan Ekspres (Prameks)

Prambanan Ekspres

Kereta Prameks sudah ada sejak tahun 1994 melayani rute Yogyakarta – Solo PP. Yang dulunya terdiri dari empat rangkaian kereta kelas bisnis yang ditarik oleh lokomotif diesel dengan tarif Rp 2.000,- sekarang sudah menjadi rangkaian kereta C-KRDE berwarna merah yang pernah digunakan untuk kereta-kereta api komuter lainnya di Jawa serta merupakan bekas KRL Holec, bersamaan dengan KRDE kuning maupun KRDH jingga. Tarifnya pun menyesuaikan Solo – Jogja Rp 8.000,- sedangkan Solo – Kutoarjo Rp 15.000,-. 

KA Prameks berhenti di Stasiun Kutoarjo, Jenar, Wates, Yogyakarta, Lempuyangan, Maguwo (Bandara Adisucipto), Klaten, Purwosari, dan Solo Balapan.

Solo Ekspres (Soleks)

Solo Ekspres

Kereta Api Solo Ekspres merupakan kereta api komuter bandara kelas eksekutif yang melayani rute Solo Balapan – Kutoarjo dan sebaliknya. Kereta ini baru ada sejak pertengahan tahun 2018. Sebelumnya diproyeksikan untuk integrasi dengan bandara Adi Sumarmo di Boyolali, tetapi karena jalurnya belum siap sehingga diluncurkan terlebih dahulu untuk rute seperti Prameks.

Karena kelasnya merupakan kelas eksekutif, tarifnya pun lebih mahal dibandingkan Prameks, yaitu Solo – Jogja Rp 45.000,- sedangkan Solo – Kutoarjo Rp 60.000,-.

KA Soleks berhenti di Stasiun Kutoarjo, Wates, Yogyakarta, Lempuyangan, Maguwo (Bandara Adisucipto), Klaten, Purwosari, dan Solo Balapan.

KA Sidomukti

Kereta api Sidomukti ini awalnya hanyalah kereta yang membantu meningkatkan okupansi kereta api rute Solo-Yogyakarta dan sebaliknya pada tahun 2013. Karena sudah ada Prameks, Sriwedari, maupun Madiun Jaya. Namun, masih banyak penumpang yang kadang kehabisan tiket, terutama di hari sabtu, minggu atau hari libur.

Kini KA Sidomukti sudah menjadi kereta reguler, tetapi jadwalnya tidak sesering kereta Prameks pendahulunya. Rangkaiannya pun berbeda, kereta ini menggunakan gerbong eksekutif dan ekonomi AC premium seperti kereta jarak jauh.

Dari segi harga, masih di tengah antara Prameks dan Soleks. Tarif untuk kereta ini adalah Rp 20.000,-. 

KA Sidomukti berhenti di Stasiun Yogyakarta, Maguwo (Bandara Adisucipto), Klaten, Purwosari, dan Solo Balapan.

KA Joglosemarkerto

Kereta api Joglosemarkerto merupakan kereta eksekutif dan ekonomi AC plus yang melayani rute lingkar Solo-Yogyakarta-Purwokerto-Semarang baik searah maupun berlawanan arah jarum jam.

Jalur Joglosemarkerto

Diluncurkan pada bulan Desember 2018, kereta ini difungsikan untuk melebur dua layanan kereta api yang telah ada sebelumnya, Kamandaka dan Joglokerto, demi penyederhanaan pelayanan sekaligus meningkatkan okupansi rute Yogyakarta–Semarang tanpa perlu transit/berganti dengan kereta api lain di Stasiun Purwokerto dan Solo Balapan.

Kereta api ini membantu tugas Kereta api Prambanan Ekspres dan Kereta api Solo Ekspres untuk lintas Kutoarjo-Solo, Kereta api Sidomukti untuk lintas Jogja-Solo, Kereta api Kaligung untuk lintas Semarang-Tegal, dan Kereta api Kalijaga untuk lintas Semarang-Solo karena okupansinya yang bagus.

Tarifnya sangat beragam tergantung dari stasiun keberangkatan dan stasiun tujuan, karena sudah bukan lagi kereta api lokal.

Misalnya untuk rute looping penuh dari Solo Balapan–Solo Balapan, Yogyakarta–Yogyakarta, Lempuyangan–Lempuyangan, Klaten–Klaten, Semarang–Semarang, Purwosari–Purwosari untuk eksekutif Rp 280.000,- dan ekonomi Rp160.000,-, sedangkan untuk Solo-Jogja sendiri untuk eksekutif adalah Rp 56.000,- dan ekonomi Rp 32.000,-.


Banyak sekali bukan pilihannya. Selain itu, masih ada pilihan lain seperti kereta jarak jauh yang bisa digunakan, seperti relasi Solo-Bandung, Solo-Jakarta, Bandung-Malang, Jogja-Malang, dll.

Selain nyaman dan tepat waktu, naik kereta juga menyuguhkan pemandangan yang sangat indah. Jadi sangat direkomendasikan sekali.

Selamat mencoba ya! 😀


→ 2603 readers

Related

Indonesia Travel Jawa TengahJoglosemarkertoKereta ApiPrambanan EkspresPrameksSidomuktiSolo EkspresSurakartaYogyakarta

Post navigation

Previous post
Next post

Comments (3)

  1. pay says:
    July 24, 2019 at 12:24 pm

    Wadaw sekarang kontennya begindang ya

    Biar gak oot, jalur jogja solo ini peer banget sih kalau lewat jalur biasa, belum ada tol dan kemungkinannya kecil karena Gubernur Jogja gak pengen ada tol masuk, padahal jalanan arteri sudah sangat tidak kondusif untuk dilalui. Gw sih pengen banget Solo-Jogja ini ada tol, biar arus orang dan barang lebih cair. Ya semoga aja kedepannya ada tol ya biar Solo-Jogja lebih lancar lagi.

    Reply
    1. Arif Setiawan says:
      July 24, 2019 at 1:28 pm

      udah ada rencana buat tol Semarang-Magelang- Jogja-Solo, tapi belum tau finalnya gimana karena ada pertimbangan tidak boleh melewati cagar budaya

      Reply
  2. Pingback: KRL Jogja-Solo: Moda Transportasi Nyaman dan Efisien — Arif Setiawan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Popular Posts

  • Soto Triwindu Solo Sejak 1939
  • Stupa Restaurant Plataran Borobudur
  • Pengembangan Teknologi di Dunia Konveksi
  • Soto Kopi Ngrajek Magelang, Wisata Kuliner Murah di Tengah Kolam Ikan
  • Pendakian Gunung Manglayang 1818 MDPL
  • Nasi Liwet Bu Parmi Solo Sejak 1989
  • Sate Blotongan Salatiga Sejak 1979
  • Toko Roti Moro Seneng Muntilan Sejak 1967
  • Nasi Rames dan Sop Pak Miran Gombong Sejak 1980
  • Game Development Life Cycle

Recent Posts

  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota Muntilan
  • Depot Nikmat Jombang Sejak 1987
  • Alun-Alun Jombang: Ruang Publik Ikonik di Jantung Kota Santri
  • Nol Kilometer Tuban: Titik Awal Menjelajah Bumi Wali
  • Mengenal Jenis-Jenis Server: Mana yang Cocok untuk Website Anda?

Categories

Archives

Subscribe

Enter your email address to subscribe to this blog.

Join 1,224 other subscribers
Seedbacklink

Travel

  • Alun-Alun Jombang: Ruang Publik Ikonik di Jantung Kota SantriMay 4, 2025
  • Nol Kilometer Tuban: Titik Awal Menjelajah Bumi WaliApril 27, 2025
  • Leisure Trip ke Morwell: Dari Taman Bunga hingga Sushi Favorit TravelerMarch 24, 2025
  • Jalan Braga: Simbol Kejayaan Bandung di Masa KolonialJanuary 5, 2025
  • Staycation di Grand Rohan JogjaDecember 25, 2024

Culinary

  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota MuntilanMay 13, 2025
  • Depot Nikmat Jombang Sejak 1987May 10, 2025
  • Sop Buntut dan Soto Pak Sugeng YogyakartaApril 3, 2025
  • Warung Kopi Purnama Bandung: Legenda yang Bertahan Sejak 1930January 4, 2025
  • Lacamera Coffee Bandung: Tempat Nongkrong Asyik dengan Kopi BerkualitasJanuary 1, 2025

Technology

  • iOS Conference Singapore 2020November 28, 2021
  • Sinergi Coworking Space JogjaAugust 22, 2020
  • WordCamp Jakarta 2019February 12, 2020
  • Kubik Coworking & Art Space PadangApril 13, 2019
  • Redesign Aplikasi IndiHomeNovember 6, 2018
©2025 Arif Setiawan | WordPress Theme by SuperbThemes
Arif Setiawan
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

  • Home
  • About
  • Travel
    • Indonesia
      • Bali
      • Banten
      • Jakarta
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Selatan
      • Lampung
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
    • Laos
    • Malaysia
    • Singapore
    • Vietnam
  • Culinary
  • Technology
    • Startup
    • Software Development
    • Social Media
  • #kulinersince
  • Nol Kilometer
 

Loading Comments...