Skip to content
Arif Setiawan
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

  • Home
  • About
  • Travel
    • Indonesia
      • Bali
      • Banten
      • Jakarta
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Selatan
      • Lampung
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
    • Laos
    • Malaysia
    • Singapore
    • Vietnam
  • Culinary
  • Technology
    • Startup
    • Software Development
    • Social Media
  • #kulinersince
  • Nol Kilometer
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

Pempek Ny. Kamto Sejak 1984

Arif Setiawan, August 23, 2020January 3, 2022

Usaha pempek yang diawali dari Palembang sepertinya sudah biasa ya, tetapi berbeda dengan Pempek Ny. Kamto yang dimulai sejak tahun 1984 justru di Yogyakarta.

Warung pempek ini awalnya dirintis oleh Ibu Hells Pertiwi Roeswati di Jalan Beskalan No. 3 Yogyakarta dalam bentuk ruang tamu berukuran 3 x 3 meter dan berkembang terus hingga saat ini.

Sejarah Pempek Ny. Kamto
Sejarah Pempek Ny. Kamto

Sekarang warung pempek ini dikelola oleh generasi keduanya dan sudah tersebar di berbagai kota di Indonesia, antara lain Yogyakarta, Solo, Semarang, Surabaya, Bandung,  Purwokerto, Magelang dan Jakarta. Bahkan ada wacana untuk membuka cabang di Singapura, luar biasa. Warung kecil di Jalan Beskalan sekarang menjadi warung pusat.

Pempek Ny. Kamto di Magelang
Pempek Ny. Kamto di Magelang

Saya sendiri belum pernah berkunjung langsung ke warung pusatnya. Baru pernah mencicipi di cabang yang ada di Magelang, yang ada dalam Mall Artos. Ya, sekarang levelnya memang sudah ada di dalam mall dan sudah lebih cocok disebut rumah makan.

Pempek Ny. Kamto selalu ramai
Pempek Ny. Kamto selalu ramai

Untuk kategori bukan makanan berat, rumah makan ini yang di cabang Magelang pun selalu ramai oleh pengunjung. Selalu harus antri untuk memesannya.

Pempek Kapal Selam dan Pempek Kulit
Pempek Kapal Selam dan Pempek Kulit

Saya memesan menu wajib di sini, yaitu Pempek Kapal Selam dan Pempek Kulit, lengkap dengan mie dan timun. Selain dua jenis pempek itu masih banyak jenis lain yang bisa dicoba, karena di sini menyediakan menu Pempek Asli 10 Ulu Palembang.

Cuka Manis dan Pedas
Cuka Manis dan Pedas

Jangan heran jika menu pempek di sini mungkin akan sedikit berbeda dengan yang ada di Palembang karena sudah sedikit dimodifikasi menyesuaikan pasar. Yang sangat khas adalah adanya dua botol cuka dengan warna berbeda yang masing-masing berlabel manis dan pedas, yang mungkin tidak akan ditemukan di warung pempek lain.

Minumannya saya memesan Es Teh Tawar untuk mengimbangi rasa pedas dari cukanya.

Untuk harganya, karena sudah masuk ke mall jadinya sudah cukup mahal menurut saya. Untuk satu Pempek Kapal Selam dihargai Rp 18.000, sedangkan untuk Pempek Kulit dihargai Rp 10.000. Ya, untuk porsi makanan sepeti ini di Magelang termasuk harga yang tinggi.


Bagi kalian orang Palembang mungkin barus coba menu pempek di sini ya dan bisa kasih pendapat apakah masih masuk dalam kaidah dunia pempek atau tidak meskipun sudah dilakukan sedikit modifikasi.


Harga

Harga menu di rumah makan ini mulai dari Rp 10.000.

Lokasi 

Artos Mall, Jl. Mayjen Bambang Soegeng, Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah 56172.

Jam Buka

Rumah makan ini buka setiap hari dari jam 10.00 – 21.30 WIB.


→ 2247 readers

Related

#kulinersince Culinary Jawa TengahMagelangPempekPempek Ny. Kamto

Post navigation

Previous post
Next post

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Popular Posts

  • Rawon Nguling Malang Sejak 1942
  • Danau Beratan Bedugul Bali
  • Rumah Makan Adem Ayem Solo Sejak 1969
  • Getuk Goreng Haji Tohirin Sejak 1918
  • Pondok Rahayu Muntilan Sejak 1989
  • Sate Subali Batang Sejak 1971
  • Kopi Kapuhan Ketep Magelang
  • Depot Nikmat Jombang Sejak 1987
  • Kupat Tahu Pojok Magelang Sejak 1942
  • 7 Wisata Kuliner Legendaris di Surabaya yang Wajib Dicoba

Recent Posts

  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota Muntilan
  • Depot Nikmat Jombang Sejak 1987
  • Alun-Alun Jombang: Ruang Publik Ikonik di Jantung Kota Santri
  • Nol Kilometer Tuban: Titik Awal Menjelajah Bumi Wali
  • Mengenal Jenis-Jenis Server: Mana yang Cocok untuk Website Anda?

Categories

Archives

Subscribe

Enter your email address to subscribe to this blog.

Join 1,224 other subscribers
Seedbacklink

Travel

  • Alun-Alun Jombang: Ruang Publik Ikonik di Jantung Kota SantriMay 4, 2025
  • Nol Kilometer Tuban: Titik Awal Menjelajah Bumi WaliApril 27, 2025
  • Leisure Trip ke Morwell: Dari Taman Bunga hingga Sushi Favorit TravelerMarch 24, 2025
  • Jalan Braga: Simbol Kejayaan Bandung di Masa KolonialJanuary 5, 2025
  • Staycation di Grand Rohan JogjaDecember 25, 2024

Culinary

  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota MuntilanMay 13, 2025
  • Depot Nikmat Jombang Sejak 1987May 10, 2025
  • Sop Buntut dan Soto Pak Sugeng YogyakartaApril 3, 2025
  • Warung Kopi Purnama Bandung: Legenda yang Bertahan Sejak 1930January 4, 2025
  • Lacamera Coffee Bandung: Tempat Nongkrong Asyik dengan Kopi BerkualitasJanuary 1, 2025

Technology

  • iOS Conference Singapore 2020November 28, 2021
  • Sinergi Coworking Space JogjaAugust 22, 2020
  • WordCamp Jakarta 2019February 12, 2020
  • Kubik Coworking & Art Space PadangApril 13, 2019
  • Redesign Aplikasi IndiHomeNovember 6, 2018
©2025 Arif Setiawan | WordPress Theme by SuperbThemes
 

Loading Comments...