Skip to content
Arif Setiawan
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

  • Home
  • About
  • Travel
    • Indonesia
      • Bali
      • Banten
      • Jakarta
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Selatan
      • Lampung
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
    • Laos
    • Malaysia
    • Singapore
    • Vietnam
  • Culinary
  • Technology
    • Startup
    • Software Development
    • Social Media
  • #kulinersince
  • Nol Kilometer
Arif Setiawan

travel, culinary and technology

Satu Tahun Setelah Resign dari Pekerjaan untuk Membangun Startup

Arif Setiawan, February 5, 2017May 30, 2020

Memasuki bulan Februari berarti genap setahun sudah saya resign dari pekerjaan untuk fokus membangun startup. Ya, walaupun sebenarnya pekerjaan-pekerjaan saya sebelumnya juga di lingkungan startup, tetapi asa untuk mempunyai startup sendiri masih ada. Jadinya ketika ada kesempatan datang, why not??

Setengah Kecelakaan

Uniknya, startup yang saya jalankan sekarang bersama teman-teman saya sebenarnya bukanlah bidang startup yang kami citakan bahkan bidangnya pun bisa dikatakan tidak familiar baik dengan background pendidikan atau pengalaman pekerjaan-pekerjaan sebelumnya, yaitu bidang Agrikultur atau Pertanian.

Ya, Limakilo.id lahir dari sebuah kompetisi bernama Hackathon Merdeka 1.0 di bulan Agustus 2015. Yang kemudian secara “iseng” kami lanjutkan untuk melakukan pengujian model bisnis dengan motivasi sudah dipresentasikan di hadapan Pak Jokowi. 

Tapi asa dan rasa penasaran untuk membangun startup sudah ada sejak tahun 2012, Saya dan Walesa tiap tahun secara rutin ga pernah absen dari yang namanya kompetisi business plan, startup idea, dan event Hackathon. Sampai kalau ga salah pernah ngobrol jangan sampai bekerja untuk korporasi dan tetap bertahan di startup. Tujuannya tidak lain adalah untuk tetap terjaga semangat startupnya dan berharap someday ada jalannya.

Pengujian Model Bisnis

Melanjutkan pengujian model bisnis setelah menang lomba bukanlah hal yang mudah. Dengan posisi saat itu kami masih bekerja di tempat masing-masing. Kami menempatkan Limakilo seperti side project kami. Di siang hari bekerja untuk pekerjaan utama, di malam hari atau weekend meluangkan waktu untuk memenuhi order pelanggan Limakilo. Kami sudah berjualan tanpa menggunakan aplikasi terlebih dahulu, melalui sms, telepon dan WhatsApp. Yang penting ada routine dari proses bisnis yang berjalan. Mulai dari order, supply, logistik, packaging, delivery.

Ya, kami sudah mempunyai order sekitar 700 kg bawang merah satu bulan setelah hackathon. Dan kami langsung sibuk mencari petani yang bisa supply pesanan yang datang.

Pendanaan dan Resign

Singkat cerita, dari kurun waktu September hingga Desember kami masih menjalankan side project tersebut. Kami mencoba untuk menambah komoditi selain bawang merah dengan cabe dan sayuran lain. Namun belum ada yang working karena permasalahan logistik, warehouse dan delivery. Tenaga dan peralatan kami masih sangat terbatas.

Di bulan November, setelah kami bertemu investor untuk membahas masalah pendanaan, kami langsung mengurus segala permasalahan legal untuk Limakilo. Karena untuk mendapatkan dana dari Venture Capital, adanya legal perusahaan adalah sebuah keharusan.

Di bulan Desember load pekerjaan di Limakilo semakin banyak dan menyebabkan pekerjaan utama menjadi keteteran dan sangat susah untuk fokus di sana. Setelah diskusi dengan teman-teman, akhirnya saya memutuskan untuk resign dan fokus di Limakilo. Dengan mempersiapkan diri tidak mempunyai gaji selama setahun. Aktivitas membakar tabungan pun dimulai di Februari 2016.

Press Release Seed Fund – Tech in Asia

Kami baru mendapatkan pendanaan pada bulan Mei 2016. Sedikit lega karena akhirnya ada modal untuk mengembangkan bisnis, ga harus membakar tabungan lagi. Ya, saya sendiri memang berasal dari keluarga yang biasa-biasa saja. Jadi untuk modal bisnis hanya bisa mengandalkan tabungan sendiri.

Hiring Team

Setelah mendapatkan pendanaan, kami langsung berfokus untuk mengajak orang-orang yang kiranya tepat dan bisa bergabung dengan tim kecil kami. Tujuannya tidak lain adalah untuk mengembangkan bisnis yang sesuai dengan ekspektasi investor.

Tim Limakilo – Oktober 2016

Utamanya saat ini tim Limakilo dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu Farming, Product, Sales & Marketing, Operation & Logistic, Finance & Administration, Engineering dan Human Resource. Dan terbagi menjadi 3 kota : Jakarta, Bandung dan Yogyakarta. Dengan anggota masing-masing bagian kadang masih bisa cross job desc. Asalkan tujuannya tercapai.

Evolusi

Dalam perjalanannya, sebuah startup mau tidak mau pasti menghadapi siklus evolusi. Baik dari model bisnis, proses bisnis, produk, cara kerja hingga komposisi tim. Selalu meningkatkan kualitas di setiap komponen pendukung demi tercapainya bisnis yang working, sustainable dan menghasilkan revenue. Dalam membangun startup, memang kami semua pun merasa harus level up secara terus menerus, baik secara individu maupun tim.

Apresiasi

Tak disangka apa yang kami kerjakan ternyata dalam setahun terakhir mendapatkan apresiasi dari beberapa pihak. Mulai dari media elektronik, media cetak hingga startup lain. Terima kasih atas apresiasinya, sehingga kami bisa semakin dikenal banyak orang.

Limakilo di Majalah InfoKomputer edisi Agustus 2016

***

Setahun berlalu, alhamdulillah Limakilo masih ada. Saya dan teman-teman pun sudah terbiasa dengan lingkungan dengan doktrin bahwa 9 dari 10 startup itu gagal, startup itu identik dengan membakar uang investor dan bisnis yang aneh. Dan dengan penuh kesadaran pun kami berusaha untuk menghadapi itu, hahaha!

Limakilo Team Jakarta
Limakilo Team Bandung

Dari yang awalnya 3 orang, kini sudah lebih dari 20 orang dan masih terus akan bertambah demi tercapainya target bisnis. Terima kasih kepada semua pihak yang selalu memberikan dukungan, tim yang bersedia membangun Limakilo bareng dari awal, petani mitra yang harus sabar menghadapi kami yang belum terlalu mature, customer, dan pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan.

Semoga di tahun 2017 ini kami bisa terus berkembang dan memberikan manfaat bagi orang banyak.


→ 763 readers

Related

Startup HackathonHackathon MerdekaJoko WidodoJokowiLimakiloStartup

Post navigation

Previous post
Next post

Comments (5)

  1. rizkichuk says:
    February 7, 2017 at 2:05 pm

    weh bagus juga idenya semoga semakin bekembang mas. menjadi penyalur antara petani dengan konsumen. dengan memperbaiki bias antara rantai tengkulak yang kadang masih menjadi masalah petani. sukses mas bisnisnya.

    Reply
    1. Arif Setiawan says:
      March 5, 2017 at 10:09 am

      terima kasih

      Reply
  2. Jeffry Gunawan says:
    March 2, 2017 at 11:28 am

    Goodluck Mas Arif, startup dengan good cause pasti banyak yang mendoakan 🙂

    Reply
    1. Arif Setiawan says:
      March 5, 2017 at 10:09 am

      terima kasih

      Reply
  3. Ilham Akbar says:
    August 2, 2017 at 10:17 pm

    Semoga saya bisa berkesempatan untuk bergabung dengan Limakilo dan tim, Sukses terus mas Arif dan temen-temen semua. Terimakasih sudah membantu petani.

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Popular Posts

  • Geblek Pari Nanggulan: Menikmati Masakan Rumahan di Tengah Persawahan
  • Warung Makan Purnama Muntilan Sejak 1965
  • Pendakian Gunung Manglayang 1818 MDPL
  • Sate Kambing Moro Lego Pak Kuwat Tulungagung Sejak 1992
  • Kehidupan Tidak Pernah Berakhir
  • Ayam Goreng Tojoyo 3 Sejak 1983
  • Rumah Makan Padang Djawa Magelang
  • Nasi Becek Pojok Nganjuk Sejak 1950
  • Honinbo Shusaku
  • Warung Makan Bu Darmo Muntilan Sejak 1920

Recent Posts

  • Sakopi Magelang: Tempat Nongkrong Asik di Kota Sejuta Bunga
  • Bajak Laut Muntilan Fresh Seafood
  • Geblek Pari Nanggulan: Menikmati Masakan Rumahan di Tengah Persawahan
  • Rumah Makan Padang Djawa Magelang
  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota Muntilan

Categories

Archives

Subscribe

Enter your email address to subscribe to this blog.

Join 1,225 other subscribers
Seedbacklink

Travel

  • Alun-Alun Jombang: Ruang Publik Ikonik di Jantung Kota SantriMay 4, 2025
  • Nol Kilometer Tuban: Titik Awal Menjelajah Bumi WaliApril 27, 2025
  • Leisure Trip ke Morwell: Dari Taman Bunga hingga Sushi Favorit TravelerMarch 24, 2025
  • Jalan Braga: Simbol Kejayaan Bandung di Masa KolonialJanuary 5, 2025
  • Staycation di Grand Rohan JogjaDecember 25, 2024

Culinary

  • Sakopi Magelang: Tempat Nongkrong Asik di Kota Sejuta BungaAugust 19, 2025
  • Bajak Laut Muntilan Fresh SeafoodAugust 17, 2025
  • Geblek Pari Nanggulan: Menikmati Masakan Rumahan di Tengah PersawahanJuly 12, 2025
  • Rumah Makan Padang Djawa MagelangJune 14, 2025
  • Dapoer Gending Muntilan: Cita Rasa Autentik di Kota MuntilanMay 13, 2025

Technology

  • iOS Conference Singapore 2020November 28, 2021
  • Sinergi Coworking Space JogjaAugust 22, 2020
  • WordCamp Jakarta 2019February 12, 2020
  • Kubik Coworking & Art Space PadangApril 13, 2019
  • Redesign Aplikasi IndiHomeNovember 6, 2018
©2025 Arif Setiawan | WordPress Theme by SuperbThemes
 

Loading Comments...